Memiliki kehidupan seks yang berkualitas tentu menjadi harapan keinginan setiap pasangan suami istri. Melalukan eksplorasi dalam posisi bercinta menjadi salah satu cara untuk menciptakan aktifitas seks yang tentunya lebih menggairahkan bersama pasangan. Terdapat berbagai posisi bercinta yang septutnya Anda coba bersama pasangan saat melakukan hubungan seks. Namun, yang terpenting, rasa nyaman menjadi kunci utama untuk menciptakan momen bercinta yang menggairahkan sehingga tentunya akan membantu Anda meraih orgasme saat bercinta.
Doggy style, missionaris, hingga woman on top merupakan beberapa posisi bercinta yang pada umumnya seringkali digunakan pasangan pada momen bercintanya. Namun, pertanyaan yang kemudia muncul adalah apakah Anda sudah benar-benar melakukan dan mewujudkan posisi bercinta demikian dengan benar saat bercinta? Tentu sebaiknya Anda mencari tahu lebih dulu cara mewujudkan posisi bercinta dengan benar.
Mungkin dari beberapa posisi bercinta di atas woman on top menjadi posisi bercinta favorit Anda bersama pasangan. Hal ini dikarenakan kaum wanita pada umumnya akan senang menggunakan posisi bercinta seperti demikian oleh karena sangat efektif membantu mereka mencapai klimaks saat bercinta. Selain itu, meskipun sangat ampuh untuk mengobati ejakulasi dini yang rentan dialami pasangan, kaum wanita kebanyakan pula melakukan kesalahan saat mewujudkan posisi bercinta ‘woman on top‘ pada momen bercintanya.
Pada umumnya, posisi bercinta ‘woman on to’ sendiri lebih menggambarkan pasangna wanita menjadi lebih aktif dan lebih dominan saat pasangannya melakukan penetrasi. Dimana pada kondisi demikian, pasangna pria tentu lebih cenderung bersikap pasif dan hanya memberikan sedikit bantuan pada pasangan wanitanya saat melakukan penetrasi. Meskipun pada posisi demikian, pasangan wanita yang berada dalam gairah yang lebih tinggi, memperhatikan keseimbangan menjadi suatu hal yang terkadang dilupakan kaum wanita itu sendiri saat mewujudkan posisi bercinta ini. Sehingga pada kondisi demikian, kaum wanita sendiri pun telah melakukan suatu kesalahan untuk mendapatkan rangsangan yang lebih maksimal pada saat bercinta dan berpotensi membuat dirinya gagal meraih orgasme yang dikehendakinya.
Terdapat beberapa kesalahan yang kerap dilakukan wanta pada saat dirinya menggunakan posisi woman on top saat bercinta. Apa saja kesalahan yang kerap dilakukan wanita seperti yang dimaksud? Berikut terdapat tiga kesalahan wanita dalam menggunakan posisi ‘woman on top’ saat menikmati momen bercinta dengan pasangannya, sebagaimana yang dirangkum dari Cosmopolitan UK, antara lain :
1. Cenderung Merasa Khawatir
Mweujudkan posisi bercinta ‘woman on top’ cenderung membuat banyak wanita merasa khawatir saat bercinta. Asumsi bentuk tubuh ideal yang tidak dimilikinya menjadi suatu hal yang berpotensi membuat momen bercintanya menjadi tidak membuatnya bergairah. Misalnya saat wanita memiliki tumpukan lemak pada beberapa area tubuhnya sepeti pinggul, perut ataupun area tubuh lainnya yang lebih tampak oleh pasangannya pada posisi bercinta ini, maka kondisi inilah yang membuat wanita melakukan suatu kesalahan untuk membantunya mewujudkan posisi bercinta ini secara maksimal dan menghambat dirinya meraih rangsangan yang lebih besar saat bercinta.
Oleh karena itu, mewujudkan posisi bercinta seperti ini tidaklah harus membuat Anda merasa khawatir dengan bentuk tubuh Anda, oleh karena berdasarkan hasil studi yang telah ada, kebanyakan pasangan pria tidak mempermasalahkan dan bahkan tidak memperhatikan bentuk tubuh pasangannya saat bercinta, dimana mereka menjadi lebih cenderung berfokus pada penetrasi yang dilakukannya.
2. Tidak Mencengkeram
Efek mengcengkram dari otot pada area Miss tentu dapat membuat pasangan pria menjadi lebih bergairah saat bercinta. Dalam menggunakan posisi women on top, cengkraman yang semestinya lebih kuat yang dapat dinikmati oleh pasangan pria seringkali menjadi dilupakan banyak wanita saat menggunakan posisi bercinta ini. Kaum wanita cenderung lebih menjaga otot pada area Miss V nya. Sehingga pasangan sendiri akan menjadi kurang bersemangat saat pasangan wanita mereka menggunakan posisi bercinta seperti ini. Oleh karena itu, senam kegel menjadi solusi terbaik sehingga momen bercinta pada posisi demikian dapat membuat Anda selalu mampu untuk memberikan cengkraman saat pasangan Anda melakukan penetrasi.
3. Melupakan Pasangan
Besarnya gairah bercinta kebanyakan wnaita saat menikmati momen bercinta dengna menggunakan posisi bercinta woman on top terkadang membuat wanita menjadi lupa dan tidak peduli dengan apa yang dirasakan pasangannya dalam penetrasi yang dilakukannya. Meskipun Anda cnderung memiliki gairah yang besar dan menerima rangsanangan yang luar biasa pada posisi bercinta seperti ini, penting pula bagi Anda untuk mempehatikan pasanagan Anda dari segi kenyamanan yang dirasakannya. Mungkin saja momen bercinta Anda bersama pasangan lebih didominasi oleh posisi bercinta ini sehingga cenderung membuatnya merasa bosan. Oleh karean itu, ekspresi pasangan menjadi cara untuk menyeimbangkan dan mengukur kenyamanan yang dirasakannya saat bercinta pada posisi ini.
.png)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !